Rabu, 06 November 2013

Resensi Film: Monster University




Selalu ada jalan dalam meraih keberhasilan
oleh: Dara Yudha Nur Fadhilah



Judul       : Monster University
Genre      : Animasi, komedi.
durasi      : 103 menit
Rilis         : Juni 2013
Sutradara : Don Scanlon
Produser  : Kori Rae
Tokoh      : Mike Wazowski, J.P.Sullivan
Pemain     : John Goodman, Billy Cristall, Steve Buschemi

Jika anda pernah menonton film Monster Inc, pasti anda mengenal tokoh-tokoh seperti MikeWazowski, dan James P. Sullivan. Monster yang bertugas sebagai scarer alias penakut anak manusia tersebut ternyata memiliki kisah menarik dibalik keberhasilan mereka menjadi seorang Scarer.
Monster University adalah sebuah film animasi yang disutradarai oleh Dan Scanlon dan diproduseri oleh Kori Rae. Berlatar belakang cerita kehidupan para monster pada saat memasuki dunia perkuliahan, Monster University memaparkan kisah yang dialami Mike Wazowski dan James P. Sullivan saat mengenyam pendidikan di jurusan Scarer, atau jurusan ‘Pembuat Takut’.

Dikisahkan, Mike Wazowski memiliki keinginan yang besar untuk menjadi seorang Scarer. Keinginan ini ia dapatkan sejak ia masih kecil, saat sekolahnya mengadakan acara tur ke perusahaan Monster Inc. Disana ia bertemu begitu banyak Scarer yang terkenal, melihat proses kerja para scarer, dan dengan tubuhnya yang kecil, ia berhasil menelusup masuk kedalam pintu penghubung ke dunia manusia dan mengikuti seorang Scarer.

Keinginan dan kemauannya yang tinggi membuatnya berhasil diterima di Monster University, salah satu universitas dengan rating tinggi untuk sekolah menakuti.

Di Monster University-lah Mike bertemu dengan Sully, Monster keturunan Sullivan yang terkenal menyeramkan dan memiliki prestasi tinggi dalam menjadi seorang Scarer. Mike dan Sully saling bersaing satu sama lain. Sully yang merasa memiliki segalanya karena berasal dari keluarga Sullivan membuat Mike geram dan bertekad untuk membuktikan bahwa ia bisa menjadi lebih baik. Terlebih, Mike sering dipandang remeh oleh lingkungannya karena sosoknya yang samasekali tidak menyeramkan untuk menjadi seorang scarer.
Mike berusaha dengan giat, belajar dengan rajin, sementara Sully bersantai dan meremehkannya. 

Hingga suatu hari, mereka berdua dikeluarkan dari scare program karena telah merusak kaleng pengumpul teriakan yang dimiliki Dean HardScrabble, Dosen besar scare program yang terkenal legendaris dan kejam.

Semenjak hari itu, kehidupan mereka berubah. Mike yang benar-benar ingin menjadi seorang scarer berusaha mencari cara agar dapat belajar kembali didalam scare program. Ia kemudian membentuk sebuah tim bernama Oozma Kappa yang terdiri dari beraneka monster seperti Don, Terri&Terry, Squishy, Art, dan mengikuti sebuah perlombaan yang diadakan oleh scare program, dan sully ikut didalamnya. Mike dengan berani menantang Dean HardScrabble dengan membuat sebuah kesepakatan yakni, jika ia berhasil memenangkan perlombaan tersebut, maka Dean HardScrabble harus mengizinkannya kembali belajar dalam scare program. 

Kesepakatan itu disetujui, bahkan Sully akan disertakan kembali kedalam scare program jika memang tim mereka menang, namun jika tidak, maka Mike dan Sully harus meninggalkan Monster University.
Lantas bagaimana hasil akhir dari perlombaan tersebut? Akankah Mike dan Sully kembali diterima didalam Scare Program? Apakah team Oozma Kappa dapat saling bekerjasama dan menjadi tim yang tak terkalahkan?

Film berdurasi 103 menit ini begitu penuh dengan nilai-nilai moral yang mengagumkan. Dibawah naungan Walt Disney Pictures yang bekerjasama dengan Pixar Animation Studios, Monster University hadir tidak kalah menarik dari sekuel pertamanya, yakni Monster Inc.

Alur yang mengalir dan plot yang menarik membuat penonton duduk manis dan menikmati setiap menit film ini. Pesan-pesan moral yang tersirat begitu banyak, dan disampaikan dalam cara yang mudah dipahami. Tokoh-tokoh yang menarik dan lucu-jauh dari kesan menakutkan-serta detail animasi yang disajikan begitu memukau.  Humor yang seringkali disisipkan di beberapa adegan membuat para penonton tertawa dan terlarut dalam rentetan cerita yang ada.

Film yang  sarat akan nilai moral ini berkisah tentang bagaimana menyiasati kekurangan dalam diri, berpikir positif, pantang menyerah, dan masih banyak yang lainnya. Mike yang begitu giat berusaha untuk meraih apa yang diinginkannya begitu menginspirasi dan meyakinkan penonton bahwa, selalu ada jalan dalam meraih keberhasilan. Meski rintangan yang dilalui tidak mudah, dengan tekad yang kuat semua hal tampak terasa begitu nyata dan dapat dilalui. Dan kebersamaan Mike dan Sully mengingatkan kita akan pentingnya memiliki kerabat dekat yang dapat mendukung kita dalam meraih apa yang kita inginkan. Begitupula dengan interaksi yang dilakukan oleh mike dan sully kepada tokoh yang lain yang membuat konflik dari Monster University ini semakin beragam dan masuk akal, begitu realistis.

Namun, tokoh Mike dan Sully yang tampak begitu diutamakan sekilas membuat tokoh-tokoh yang lain terkesan terlupakan dan kurang ditonjolkan. Padahal, tokoh-tokoh baru yang begitu beragam dapat lebih digali lagi karakternya sehingga membuat film Monster University ini semakin memukau. Meski begitu, film ini dapat digolongkan sebagai film yang sukses rilis dimasa libur panjang.

Monster University sangat cocok untuk ditonton oleh semua golongan, baik dari yang masih kanak-kanak, hingga dewasa. Sangat  ideal untuk ditonton bersama keluarga di akhir pekan.

Selamat menikmati kisah perjuangan Mike dan Sully!


“i’m Okay just being Okay.” -Mike



2 komentar: